SELAMAT DATANG

VEKOM

ELERNING

PROFIL

PHOTO

Minggu, 26 Desember 2010

Cara Mencegah Baterai Laptop Drop dan Meledak


Berikut Ini cara awal gimana agar baterai laptop kita lebih awet dan tidak mudah rusak . Apalagi sampai meledak. Kayak BOM aja .


Tips dimulai :

* Jika baterai melemah dan masa operasinya berkurang drastis, lebih baik langsung membeli baterai baru. Jangan coba-coba memperbaiki baterai yang sudah rusak untuk dipakai kembali.

* Selalu pastikan bahwa Anda memakai baterai yang asli dari penjual resmi. Jika baterai asli saja dilaporkan banyak yang meledak, apalagi dengan baterai palsu.

* Jangan mengisi ulang baterai Anda lebih dari 8 jam. Mengisi ulang baterai terlalu lama dilaporkan beresiko menimbulkan ledakan.

* Jika baterai sudah penuh saat diisi ulang, pilih salah satu saja, memakai daya listrik atau baterai saat Anda ingin menggunakan laptop.

* Pakailah charger pengisi ulang yang kompatibel dengan baterai Anda. Charger yang tidak sesuai akan meningkatkan resiko overheating.

* Jangan letakkan notebook di area yang dapat menjadi sangat panas, misal di bagasi mobil atau di bawah terik matahari.

* Selalu ikuti perkembangan berita teknologi, misalnya di situs berita online. Biasanya jika terjadi masalah pada baterai laptop, vendor laptop tersebut akan melakukan penarikan besar-besaran. Jika Anda mengikuti perkembangan dan kebetulan laptop Anda bermasalah, Anda bisa mengikuti prosedur yang sudah ditentukan misalnya penukaran baterai.

Jumat, 24 Desember 2010

Cara Memperbaiki Explorer.exe yang Rusak

Kali ini saya akan berusaha untuk memberikan tips bagi anda yang komputernya mengalami masalah dengan explorer.exe , mungkin karena explorer.exe tidak mau muncul saat startup windows atau mungkin karena virus, dll.

1.Pertama-tama buka Task Manager (Ctrl+Alt+delete)
2.klik tab Applications -> New Task, ketik explorer.exe
3.Jika explorer mau muncul berarti explorer.exe anda tidak rusak, tapi jika tidak mau muncul setiap startup windows, berarti anda harus setting seperti di bawah :

- Buka menu run, ketik regedit, lalu ke HKEY_LOCAL_MACHINE \ SOFTWARE \ Microsoft \ Windows NT \ Current Version \ Winlogon.
- Klik dua kali "Shell" isi/ketik explorer.exe pada Value Data, lalu ok
- Restart komputer anda maka explorer akan berjalan normal.

Semoga membantu............

Sabtu, 18 Desember 2010

Cara Mengetik 10 Jari

Mengetik 10 Jari
Salah satu hal yang meng inspirasi saya ingin mengetik 10 jari adalah dari cuplikan sebuah film, di film itu ditampilkan seorang tokoh yg mengetik dengan jarinya tanpa melihat keyboard, jari-jarinya menari-nari diatas keyboard layaknya seorang ahli masak sedang membuat adonan, atau seperti pilot yang sedang mengendalikan pesawat. Ia menikmatinya dengan mengetik sangat cepat sementara matanya hanya tertuju di Layar monitor dan otaknya asik berfikir untuk memecahkan suatu kode rahasia. Dari film tersebut mulailah timbul keinginan dari lubuk hati saya yang paling dalam untuk mulai belajar mengetik 10 jari. Saat itu saya belajar secara otodidak, dengan bantuan beberapa software pendukung untuk belajar mengetik 10 jari.
Dalam blog ini saya hanya ingin berbagi pengalaman menarik saya mengetik 10 jari, pada awalnya memang sulit dan membosankan, tapi klo kita mau sabar, berusaha dan pantang menyerah, pasti kita bisa melakukannya. Dan jangan lupa, ilmu ini akan kita gunakan sampai kelak untuk selama lamanya. Berikut ini akan saya ulas mengenai bagan–bagan keyboard yg akan kita pelajari nantinya,

Persiapan :

Untuk memulai mengetik, kita letakkan jari-jari kita pada tombol-tombol berikut ini :
Untuk kedua jempol kita letakkan diatas tombol [SPACE] atau spasi,
Ini merupakan tombol kunci, dari sinilah nanti semua tombol bisa kamu gapai dengan 10 jari mu.


Setelah 10 jari mu nempel di keyboard, inilah yg harus kamu lakukan :


1. Rileks kan pikiran kamu. Matikan Winamp kamu seandainya masih nyala.

2. Buang jauh semua pikiran yang menggangu. Klo ada jemuran yg belum diangakat padahal mau hujan mending jemurannya diangkat dulu, klo perut lapar padahal dari pagi belum sarapan mending makan dulu. Pokoknya saat memulai mengetik 10 jari pikiran kita harus benar-benar tenang.

3. Konsentrasi.

4. Fokus, dan ingatlah selalu ilmu yg akan kamu pelajari ini adalah ilmu yang sangatlah berharga.
.

Latihan – latihan dasar, mulailah untuk mengetik huruf-huruf ini :

1. asdfjkl; asdfjkl; asdfjkl; asdfjkl; asdfjkl; asdfjkl; asdfjkl; asdfjkl; asdfjkl; asdfjkl; (20x)

2. qweruiop qweruiop qweruiop qweruiop qweruiop qweruiop qweruiop (30x)

3. zxcvm,./ zxcvm,./ zxcvm,./ zxcvm,./ zxcvm,./ zxcvm,./ zxcvm,./ zxcvm,./ (40x)

4. The quick brown fox jump over the lazy dog (50 X)

5. typewriter quick stewardess helicopter brown polycarbonate jump (20x)

6. Seorang teman mengajarkan kepada saya bagaimana cara mengetik sepuluh jari, saya rasa ia telah membekali ilmu yang sangat berharga pada kehidupan saya. (20x)

7. He he he he he he he he (1x)

Terus ulangi latihan ini selama seminggu, Dan jangan pernah lupa, ilmu yg akan kamu pelajari selama seminggu ini, akan selalu kamu gunakan setiap harinya, sampai akhir hayatmu.
.

Kamu juga bisa download software TypeFaster-v0.4.2 untuk referensi kamu belajar mengetik 10 jari.

Jumat, 10 Desember 2010

Macam macam Jaringan

Macam macam Jaringan Komputer ditentukan :

1.Berdasarkan skala :
• Local Area Network (LAN): suatu jaringan komputer yang menghubungkan suatu komputer dengan komputer lain dengan jarak yang terbatas.
• Metropolitant Area Network (MAN): prinsip sama dengan LAN, hanya saja jaraknya lebih luas, yaitu 10-50 km.
• Wide Area Network (WAN): jaraknya antar kota, negara, dan benua. ini sama dengan internet.
2.Berdasarkan fungsi :
• Client-server
Yaitu jaringan komputer dengan komputer yang didedikasikan khusus sebagai server. Sebuah service/layanan bisa diberikan oleh sebuah komputer atau lebih. Contohnya adalah sebuah domain seperti www.detik.com yang dilayani oleh banyak komputer web server. Atau bisa juga banyak service/layanan yang diberikan oleh satu komputer. Contohnya adalah server dengan multi service yaitu mail server, web server, file server, database server dan lainnya.
• Peer-to-peer
Yaitu jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi server dan juga menjadi client secara bersamaan. Contohnya dalam file sharing antar komputer di Jaringan Windows Network Neighbourhood ada 5 komputer (kita beri nama A,B,C,D dan E) yang memberi hak akses terhadap file yang dimilikinya. Pada satu saat A mengakses file share dari B bernama data.xls dan juga memberi akses file network.doc kepada C. Saat A mengakses file dari B maka A berfungsi sebagai client dan saat A memberi akses file kepada C maka A berfungsi sebagai server. Kedua fungsi itu dilakukan oleh A secara bersamaan maka jaringan seperti ini dinamakan peer to peer.
3.Berdasarkan topologi jaringan, jaringan komputer dapat dibedakan atas:
• Topologi bus
• Topologi bintang
• Topologi cincin
• Topologi mesh
• Topologi pohon
• Topologi linier
Berdasarkan kriterianya, jaringan komputer dibedakan menjadi 4 yaitu:

1. Berdasarkan distribusi sumber informasi/data
o Jaringan terpusat
Jaringan ini terdiri dari komputer klient dan server yang mana komputer klient yang berfungsi sebagai perantara untuk mengakses sumber informasi/data yang berasal dari satu komputer server
o Jaringan terdistribusi
Merupakan perpaduan beberapa jaringan terpusat sehingga terdapat beberapa komputer server yang saling berhubungan dengan klient membentuk sistem jaringan tertentu.
2. Berdasarkan jangkauan geografis dibedakan menjadi:
o Jaringan LAN
merupakan jaringan yang menghubungkan 2 komputer atau lebih dalam cakupan seperti laboratorium, kantor, serta dalam 1warnet.
o Jaringan MAN
Merupakan jaringan yang mencakup satu kota besar beserta daerah setempat. Contohnya jaringan telepon lokal, sistem telepon seluler, serta jaringan relay beberapa ISP internet.
o Jaringan WAN
Merupakan jaringan dengan cakupan seluruh dunia. Contohnya jaringan PT Telkom, PT. Indosat, serta jaringan GSM Seluler seperti Satelindo, Telkomsel, dan masih banyak lagi.
3. Berdasarkan peranan dan hubungan tiap komputer dalam memproses data.
o Jaringan Client-Server
Pada jaringan ini terdapat 1 atau beberapa komputer server dan komputer client. Komputer yang akan menjadi komputer server maupun menjadi komputer client dan diubah-ubah melalui software jaringan pada protokolnya. Komputer client sebagai perantara untuk dapat mengakses data pada komputer server sedangkan komputer server menyediakan informasi yang diperlukan oleh komputer client.
o Jaringan Peer-to-peer
Pada jaringan ini tidak ada komputer client maupun komputer server karena semua komputer dapat melakukan pengiriman maupun penerimaan informasi sehingga semua komputer berfungsi sebagai client sekaligus sebagai server.
4. Berdasarkan media transmisi data
o Jaringan Berkabel (Wired Network)
Pada jaringan ini, untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lain diperlukan penghubung berupa kabel jaringan. Kabel jaringan berfungsi dalam mengirim informasi dalam bentuk sinyal listrik antar komputer jaringan.
o Jaringan Nirkabel(WI-FI)
Merupakan jaringan dengan medium berupa gelombang elektromagnetik. Pada jaringan ini tidak diperlukan kabel untuk menghubungkan antar komputer karena menggunakan gelombang elektromagnetik yang akan mengirimkan sinyal informasi antar komputer jaringan.

Sabtu, 04 Desember 2010

Kenapa Komputer Harus di Shutdown

Setiap kali kita menggunakan komputer, setelah selesai harus melakukan proses shut Down. Nah, biasanya kita kadang suka males nungguin proses shutdown yang agak lama, jadi langsung kita cabut aja dari stop kontaknya Nah bagi yang pernah kaya gitu mending baca thread ini dulu deh.Bila kita terlalu sering mematikan komputer dengan cara
mematikan hubungan listrik ke komputertanpa melakukan proses Shutdown,

ada beberapa kendala yang akan terjadi :

Quote:
1. Pada saat proses shutdown komputer akan meregistrasi ulang komponen komputer yang terpakai (digunakan) dan software serta data yang dipakai atau yang di delete. Kalau kita mematikan komputer secara langsung, maka komponen atau software serta data yang digunakan tidak dapat disimpan kedalam registrasi, sehingga bila terjadi masalah pada komputer maka komputer tidak dapat mengadakan system recofery berdasarkan tanggal atau waktu yang di tetapkan.
Quote:
2. Pada saat proses shutdown, processor memberikan perintah kepada bios untuk menghentikan segala pekerjaan2 komponen peralatan, sehingga arus atau daya yang terpakai diputus secara normal, tapi kalau kita mematikan langsung maka komponen komputer secara mendadak mati tanpa pemutusan arus secara normal sehingga lama kelamaan akan menimbulkan kerusakan pada komponen komputer.
Quote:
3. Pada saat proses shutdown fan komputer akan bekerja duakali lebih cepat untuk proses pendinginan processor, kalau kita mematikan komputer secara langsung, maka pendinginan processor tidak bekerja secara normal maka lama-kelamaan processor bisa rusak.
Quote:
4. Pada saat proses shutdown system memory akan dikosongkan, sehingga pada saat komputer dipakai lagi maka memory sudah benar-benar dalam keadaan refresh, kalau kita mematikan komputer secara langsung maka besar kemungkinan memory bisa rusak.
Quote:
5. Pada saat proses shutdown hardisk bekerja untuk menyimpan data yang diperintahkan processor serta menyalin data komponen serta software kedalam registrasi komputer, kemudian head hardisk akan kembali keposisi awal (keposisi tidak membaca hardisk), kalau kita mematikan komputer secara langsung maka selain data komponen dan software tidak tersimpan pada registry, juga posisi head hardisk berada di tengah2 silinder hardisk, sehingga pada saat dihidupkan kembali head komputer dapat merusak silinder hardisk sehingga terjadi Bad sector hardisk, lama kelamaan akan menyebabkan hardisk rusak.
Itulah sebabnya mengapa pada saat proses shutdown komputer lama untuk mati.
Oleh sebab itu hendaknya jika mematikan komputer harus melakukan proses shutdown
bila kita tidak ingin ada masalah kerusakan pada system komputer kita baik softwarenya maupun hardwarenya.

jenis jenis Keyboard




Di indonesia kita mungkin hanya mengenal 1 jenis model keyboard berdasarkan tata letak tombolnya. Padahal ada 4 jenis keyboard yang beredar dipasaran. Biasanya 1 negara memilih satu jenis keyboard. Untuk negara kita, Keyboard tersebut biasa dikenal dengan Keyboard QWERTY.
Sebagai pengetahuan buat kita semua, berikut ini sedikit penjelasan tentang 4 jenis tata letak Tombol Keyboard :

QWERTY keyboard
Biasa juga disebut dengan nama Sholes keyboard, QWERTY keyboard pertama kali diperkenalkan oleh Christopher Sholes pada tahun 1868. Penamaan Keyboard QWERTY diambil berdasarkan letak tombol yang bertuliskan QWERTY diletakkan satu baris pada bagian kiri atas pada keyboard. Jenis keyboard ini sangat banyak digunakan termasuk Indonesia.
key-qwerty

Dvorak keyboard
Keyboard ini mulai dikenal sejak tahun 1936, yang mempunyai ciri-ciri bahwa semua huruf vokal dan tanda baca disusun menjadi satu tempat pada sisi sebelah kiri dari keyboard. Jenis ini muncul karena menyesuaikan sebagai user lebih cenderung banyak menggunakan hurup vokal daripada konsonan.
key-dvorak

Azerty keyboard
Jenis keyboard ini banyak digunakan oleh Negara Prancis. Tombol keyboard a, z, e, r, t, dan y dikelompokkan menjadi satu tempat pada posisi sebelah kiri. Keyboard ini dibuat berguna untuk memudahkan user dari negara prancis dalam pengetikan.
key-azerty

Qwertz keyboard
Keyboard jenis ini dikhususkan buat Negara Jerman, karena mereka lebih sering menggunakan Tombol Z dari pada Y. Makanya tombol Q, W, E, R, T, dan Z diletakkan dalam satu kelompok.
key-qwertz

Cara mengatasi Komputer yang Sering Restart

Penyebab dan Cara mengatasi Komputer yang Sering Restart Sendiri -

Banyak yang mengeluhkan mengapa komputer saya sering restart sendiri atau sebelum masuk windows (saat booting), restart mendadak, dan sering atau terus-menerus restart tanpa tahu apa penyebabnya. Atau mungkin saat kita lagi asyik main games. Untuk mengatasi masalah sering restart pada komputer PC atau Laptop banyak hal yang harus diperhatikan, tentunya anda sendiri yang lebih mengerti tentang spesifikasi PC atau laptop yang anda miliki.

Perlu penalaran yang lebih panjang untuk mengetahui penyebab komputer anda sering restart sendiri, namun saya memiliki beberapa tips solusi dan jawaban untuk mengatasi restart yang terjadi pada komputer anda.
Berikut ini beberapa hal mendasar yang harus anda ketahui sebagai penyebab dan cara mengatasi komputer sering restart sendiri / Hal – hal yang paling sering menjadi penyebab komputer restart :

* Kelistrikan : listrik adalah hal utama yang harus anda periksa, dalam hal ini ialah Voltase (Voltage) tegangan listrik anda. Gunakan AVO Meter untuk mengecek tegangan voltase listrik anda, colokkan avo meter pada listrik dinding anda, apakah sudah mencapai 220 V , jika tidak mencapai tegangan 220 V atau hanya sekitar 160 – 190 V ( naik turun ), saya jamin komputer anda akan restart terus menerus, dalam hal ini sebagai solusi maka anda harus menggunakan bantuan Stabilizer / Stavolt. Jika perlu suruh orang PLN untuk membetulkan listrik rumah anda dan marahi sekalian. [ Supply listrik yang kurang akan menyebabkan komputer restart / mati dan berdampak pada kerusakan Hardware, Hard Disk, Motherboard dan Memory ]
* Power Supply : Kerusakan Power Supply sedikit sekali yang memprediksi, Power Supply yang rusak akan mengalirkan listrik yang tidak sempurna yaitu naik – turun dan tersendat – sendat, ketika power supply tegangan turun, komputer anda akan restart. Solusi : Cara mudah dan ampuh ialah menggunakan fan / kipas yang memiliki lampu, perhatikan terang lampunya, jika terkedip – kedip segeralah ganti power supply anda.

Jika anda merasa Kelistrikan bukan yang menjadi alasan komputer anda restart maka perhatikan berikut ini :
Restart saat Booting Windows.
Jika resrat saat booting windows, hal ini lebih disebabkan karena kerusakan pada system start up, istilahnya file corrupt pada windows, atau memory yang anda pakai kurang besar / rusak. Solusi : Jika rusak windows maka anda harus instalasi ulang / meng install windows lagi. Ingat !!! terkadang hal ini juga karena memory, saat windows restart maka CPU / Processor akan bekerja sangat kencang, jika memory tidak menunjang maka akan terjadi restart.
Restart saat Menjalankan Program / Main Games ( Low / Bad Memory )
Saat anda menjalankan aplikasi yang besarnya tidak sesuai dengan spesifikasi PC komputer anda maka akan terjadi restart, Low Memory yang biasa menjadi penyebab nya. Misalkan anda main games yang besar dan anda menjalankan Multi Tasking misalna main games dan membuka program – program yang lainnya yang menyebabkan memory anda bekerja ekstra keras, termasuk anti virus, anti virus akan memakan source komputer anda lumayan banyak dan terkadanf komputer anda akan menjadi berat. Solusi tambah kapasitas Memory. Ingat !!! Bad Memory juga menyebabkan komputer sering Blue Screen dan restart.
CPU / Processor Panas
CPU / Processor yang terlalu panas dapat menyebabkan komputer resrat, cek suhu CPU anda pada sistem BIOS, suhu normal berkisar antara 45º – 55º , jika ini yang menjadi penyebabnya Solusi : Lepas CPU / Processor , bersihkan berikan Thermal Pasta / Pasta Pendingin CPU, lihat kipas / fan nya, kalo perlu ganti yang bagus, jangan yang bertuliskan Made in China atau yang harganya 30 rb-an.
Program Crash / Virus-Malware
Banyak program yang memakan source komputer terlalu besar, saya sarankan sesuaikan program yang anda install dengan spesifikasi komputer anda, Virus juga sering mengambil sumber daya komputer yang besar tanpa kita sadari, Solusi , Ganti komputer lama anda dengan komputer yang mumpuni dan pasanglah Anti virus.
Hal – hal diatas ialah penyebab yang paling sering membuat komputer anda restart, saya sarankan memeriksa dan mecoba langkah – langkah diatas, semoga saja tulisan ini menyelesaikan masalah anda.

Kamis, 02 Desember 2010

Fungsi RUN

Memanfaatkan Fungsi RUN Secara Maksimal
Diposkan oleh Uc1n Label: vekom
selama ini kebanyakan pengguna komputer tidak tahu atau mungkin tidak peduli apa fungi RUN yang ada di Start Menu, sebagian besar dari mereka menganggap menu Run tersebut kurang berguna dalam hubungannya dengan fungsi-fungsi Office yang sering mereka pakai. Kata-kata yang sering diketikkan di Run menu mungkin hanya sebagian kecil dari bermacam-macam fungsi Run itu sendiri seperti dxdiag, regedit, cmd atau juga gpedit.msc.
Padahal sebenarnya banyak sekali manfaat dari Run itu sendiri, a.l sbb:


Accessibility Controls
access.cpl

Add Hardware Wizard
hdwwiz.cpl
Add/Remove Programs
appwiz.cpl
Administrative Tools
control admintools
Automatic Updates
wuaucpl.cpl
Bluetooth Transfer Wizard
fsquirt
Calculator
calc
Certificate Manager
certmgr.msc
Character Map
charmap
Check Disk Utility
chkdsk
Clipboard Viewer
clipbrd
Command Prompt
cmd
Component Services
dcomcnfg
Computer Management
compmgmt.msc
Date and Time Properties
timedate.cpl
DDE Shares
ddeshare
Device Manager
devmgmt.msc
Direct X Control Panel (If Installed)*
directx.cpl
Direct X Troubleshooter
dxdiag
Disk Cleanup Utility
cleanmgr
Disk Defragment
dfrg.msc
Disk Management
diskmgmt.msc
Disk Partition Manager
diskpart
Display Properties
control desktop
Display Properties
desk.cpl
Display Properties (w/Appearance Tab Preselected)
control color
Dr. Watson System Troubleshooting Utility
drwtsn32
Driver Verifier Utility
verifier
Event Viewer
eventvwr.msc
File Signature Verification Tool
sigverif
Findfast
findfast.cpl
Folders Properties
control folders
Fonts
control fonts
Fonts Folder
fonts
Free Cell Card Game
freecell
Game Controllers
joy.cpl
Group Policy Editor (XP Prof)
gpedit.msc
Hearts Card Game
mshearts
Iexpress Wizard
iexpress
Indexing Service
ciadv.msc
Internet Properties
inetcpl.cpl
IP Configuration (Display Connection Configuration) ipconfig /all
IP Configuration (Display DNS Cache Contents) ipconfig /displaydns
IP Configuration (Delete DNS Cache Contents) ipconfig /flushdns
IP Configuration (Release All Connections) ipconfig /release
IP Configuration (Renew All Connections) ipconfig /renew
IP Configuration (Refreshes DHCP & Re-Registers DNS) ipconfig /registerdns
IP Configuration (Display DHCP Class ID) ipconfig /showclassid
IP Configuration (Modifies DHCP Class ID) ipconfig /setclassid
Java Control Panel (If Installed)
jpicpl32.cpl
Java Control Panel (If Installed)
javaws
Keyboard Properties
control keyboard
Local Security Settings
secpol.msc
Local Users and Groups
lusrmgr.msc
Logs You Out Of Windows
logoff
Microsoft Chat
winchat
Minesweeper Game
winmine
Mouse Properties
control mouse
Mouse Properties
main.cpl
Network Connections
control netconnections
Network Connections
ncpa.cpl
Network Setup Wizard
netsetup.cpl
Notepad notepad
Nview
Desktop Manager (If Installed)
nvtuicpl.cpl
Object Packager
packager
ODBC Data Source Administrator
odbccp32.cpl
On Screen Keyboard
osk
Opens AC3 Filter (If Installed)
ac3filter.cpl
Password Properties
password.cpl
Performance Monitor
perfmon.msc
Performance Monitor
perfmon
Phone and Modem Options
telephon.cpl
Power Configuration
powercfg.cpl
Printers and Faxes
control printers
Printers Folder
printers
Private Character Editor
eudcedit
Quicktime (If Installed)
QuickTime.cpl
Regional Settings
intl.cpl
Registry Editor
regedit
Registry Editor
regedit32
Remote Desktop
mstsc
Removable Storage
ntmsmgr.msc
Removable Storage Operator Requests
ntmsoprq.msc
Resultant Set of Policy (XP Prof)
rsop.msc
Scanners and Cameras
sticpl.cpl
Scheduled Tasks
control schedtasks
Security Center
wscui.cpl
Services
services.msc
Shared Folders
fsmgmt.msc
Shuts Down Windows
shutdown
Sounds and Audio
mmsys.cpl
Spider Solitare Card Game
spider
SQL Client Configuration
cliconfg
System Configuration Editor
sysedit
System Configuration Utility
msconfig
System File Checker Utility (Scan Immediately) sfc /scannow
System File Checker Utility (Scan Once At Next Boot) sfc /scanonce
System File Checker Utility (Scan On Every Boot) sfc /scanboot
System File Checker Utility (Return to Default Setting) sfc /revert
System File Checker Utility (Purge File Cache) sfc /purgecache
System File Checker Utility (Set Cache Size to size x)
sfc /cachesize=x
System Properties
sysdm.cpl

Task Manager
taskmgr
Telnet Client
telnet
User Account Management
nusrmgr.cpl
Utility Manager
utilman
Windows Firewall
firewall.cpl
Windows Magnifier
magnify
Windows Management Infrastructure
wmimgmt.msc
Windows System Security Tool
syskey
Windows Update Launches
wupdmgr
Windows XP Tour Wizard
tourstart
Wordpad
writ

Senin, 29 November 2010

Cara Memilih Monitor Terbaik

Postingan kali ini saya akan menulis tentang cara memilih monitor komputer,walaupun anda sudah tau namun masih ada rekan-rekan di dunia maya yang secara nyata asal asalan membeli monitor.Monitor merupakan perangkat penting dalam sistem komputer. Tanpa monitor, mustahil kita dapat mengoperasikan komputer yang super canggih sekalipun. Dalam sistem kerja komputer, monitor termasuk alat output (keluaran) yang menghasilkan soft copy berupa tampilan pada layar.Jadi, apapun yang akan kita kerjakan dengan komputer tentu saja perlu ditampilkan di monitor supaya berjalan dengan baik.



Seiring seiring perkembangan teknologi monitor pun mengalami perubahan mengikuti tuntutan kebutuhan.Monitor pun berkembang mulai monitor tabung CRT (Cathode Ray Tube) hingga monitor berlayar datar (flat)

Ukuran layar monitor sama dengan ukuran layar televisi, yaitu jarak diagonal pada layar yang dinyatakan dalam satuan inci. Pada umumnya, ukuran monitor terdiri atas 14”, 15”, 16” 17”, 19”, dan 21”. Tetapi ukuran tersebut tidak lazim digunakan pada laptop yang biasanya menggunakan ukuran 12,1”; 13,3”; 14,1” dan 15”.Selain ukuran fisik layar, monitor juga dapat diukur dari resolusi dan jumlah warnanya. Resolusi merupakan jumlah picture element (pixel) yang terkandung dalam monitor. Semakin banyak pixel yang dimiliki, semakin baik dan halus penampilan monitor. Misalnya, monitor 16” biasanya memiliki jumlah pixel 1024 x 768 yang menghasilkan lebih dari 65.000 warna.

Dilihat dari bentuk fisiknya, monitor dapat dibedakan menjadi monitor tabung dan monitor layar datar. Perbedaan tersebut sebenarnya terjadi karena adanya perbedaan teknologi yang digunakan. Jadi, lebih tepatnya perbedaan monitor tersebut dibedakan berdasarkan teknologi pembuatannya menjadi CRT(Cathode Ray Tube), LCD (Liquid Crystal Display), dan LED (light emitting diode).

Monitor CRT memiliki bentuk seperti tabung sehingga memiliki ukuran lebih besar. Monitor jenis ini menggunakan ruang hampa pada tabung untuk menampilkan gambar dengan sinar katoda. Selain memakan tempat karena ukurannya yang besar, monitor ini juga tentu saja memiliki bobot lebih besar dan memiliki resolusi warna yang kurang maksimal.

LED (light emitting diode). LED menghasilkan vibrant dan warna melalui pancaran diode. Hasilnya, citra pada layar semakin tajam dan memiliki rasio kontras yang lebih besar serta realistik.

Selain itu, keunggulan LED lainnya adalah lebih ramah lingkungan karena tidak menggunakan merkuri, lebih hemat energy, serta lebih ringan dan lebih tipis daripada LCD. Sementara kekurangan teknologi ini adalah harganya yang masih terbilang mahal.

LCD (Liquid Crystal Display) merupakan teknologi pengembangan dari CRT. Monitor jenis ini berbentuk layar datar dan relatif tipis. Teknologi LCD memanfaatkan cairan kristal yang dialiri sinyal elektrik untuk menampilkan gambar. LCD menampilkan gambar yang lebih tajam dengan syarat harus dilihat secara tegak lurus dari depan. Jika kita melihatnya dari samping, gambar akan tampak gelap atau seperti terbakar.

Selain itu, kelemahan teknologi ini adalah memungkinkan terjadinya garis hitam melintang atau tegak jika ada kerusakan pada transistornya. Sementara itu, jika dilihat dari aspek keramahan lingkungan, sampah LCD dianggap berbahaya karena pada saat manufakturnya menggunakan merkuri.

Berikut Tips Memilih Monitor untuk Komputer Anda

Sesuaikan dengan kebutuhan. Jika Anda menggunakan komputer untuk kepentingan desain dan membutuhkan pencitraan maksimal, Anda tidak salah merogoh kocek lebih banyak untuk membeli LED atau minimal LCD. Akan tetapi Anda cukup membeli monitor CRT dan biasanya sudah berstatus bekas,jika Anda memakai komputer untuk mengetik dan kebutuhan ringan lainnya.

Sesuaikan dengan ruangan. Monitor LCD dan LED lebih sedikit memakan ruang, maka keduanya cocok untuk ruang kerja komputer yang relative kecil. Namun jika ruangan Anda cukup besar, tidak salah jika masih menggunakan CRT.

Sesuaikan dengan budget Anda. Harga LED masih lebih mahal daripada LCD dan CRT. Walaupun jika dihitung dengan pemakaian listrik, LED lebih hemat hingga 40 %.

Penyebab Kinerja Komputer Semakin Lambat


9 Penyebab Kinerja Komputer Semakin Lambat

Sebagai pengguna komputer, tentu semua ingin kinerja komputer kita bagus, respon cepat, akses data lancar tanpa harus menunggu lama dan sebagainya. Oleh karena itu ada baiknya kita mengetahui apa saja yang menyebabkan atau berpengaruh dengan lambatnya komputer kita. Berikut ulasan ringkas 9 hal yang paling sering menyebabkan kinerja komputer menjadi lambat plus tips atau solusinya.
1. Malware (virus, worm, trojan, dsb )
Ketika komputer kita terkena malware ( virus, worm, trojan, dan sejenisnya), sudah hampir dapat dipastikan bahwa kinerja okmputer akan lambat. Virus akan sering menggunakan sumber daya komputer baik RAM atau CPU, termasuk juga senantiasa memantau aktivitas komputer. Hal ini tentu sangat berpengaruh terhadap kinerja aplikasi lain.
Solusi untuk mencegah ini bagi pengguna Windows adalah menginstall Antivirus dan tidak hanya berhenti disitu saja, tetapi rutin update antivirus tersebut. Jadwalkan paling tidak seminggu sekali jika komputer tidak online.
2. Spyware, Adware dan sejenisnya
Jika kita sering menggunakan komputer untuk ber-internet, jika tidak berhati-hati ada kemungkinan komputer bisa terkena spyware. Efeknya mungkin tidak begitu besar dengan kinerja komputer, tetapi bisa berpengaruh pada akses internet, dan berbagai hal yang menganggu kenyamanan berinternet dan yang lebih buruk, data-data penting (user, password, account dll) kita bisa di ketahui oleh si pembuat spyware ini.
Solusi bisa menginstall Anti-spyware yang juga senantiasa update, hanya perlu dipilah-pilah mana yang tidak banyak menggunakan sumber saya (resources) komputer kita, karena tidak jarang Antispyware ini menggunakan CPU dan Memory yang cukup besar. Jika antivirus sudah menyertakan, kita tidak perlu menambah. Atau gunakan versi portable, dan scan dari spyware secara berkala saja.
3. Banyaknya Aplikasi berjalan di belakang
Semakin banyak komputer kita dengan software, biasanya akan semakin memperlambat kinerja komputer, meskipun pengaruhnya ada yang relatif kecil dan ada yang besar. Penting untuk diketahui ketika menginstall software, cek apakah ada aplikasi yang senantiasa berjalan di belakang. Hal ini bisa di ketahui dengan program seperti Autoruns.
Solusi dalam hal ini adalah menggunakan sofware yang penting saja, pilih satu software jika ada beberapa software sejenis atau mempunyai fitur hampir sama dan jika ada versi Portable-nya maka bisa menjadi alternatif. Untuk mengurangi program yang berjalan di background, gunakan Autoruns, dan non aktifkan aplikasi background yang tidak penting. Untuk mengatahui apakah aplikasi yang di install akan menjalankan program di belakang, install software seperti WinPatrol.
4. Hard disk (HDD) yang sudah berumur
Ketika komputer kita masih menggunakan Hardisk yang sudah cukup lama (tua), mungkin lebih dari 5 tahun, maka kinerja komputer bisa semakin lambat. Untuk mengecek, kita bisa menggunakan software gratis HDD Tune dan sejenisnya (baca artikel: Periksa Kondisi Hard Disk Komputer Anda). HDD SATA normal biasanya rata-rata akses read (baca) sekitar 70 – 90 MB/s. Jika misal rata-rata akses HDD dibawah 50 MB/s maka kinerja biasanya akan terasa lambat.
Solusi ketika hardisk sudah sangat lambat, mungkin bisa dicoba dengan full format (awas, backup data terlebih dahulu). Meskipun untuk hardisk tua hal ini biasanya tidak akan banyak membantu, sehingga yang paling baik adalah dengan mengganti hardisk baru, dan jika masih ingin menggunakan hardisk lama, gunakan sebagai secondary hardisk saja.
5. RAM/Memori yang pas-pasan
Banyak sedikitnya jumlah RAM/Memori yang kita gunakan memang tidak bisa dibuat standard sama untuk satu komputer dengan komputer lain atau bahkan sistem operasi. Meskipun ketika akan menginstall Windows, ada spesifikasi minimal RAM, tetapi jenis aplikasi yang kita gunakan juga harus diperhitungkan. Untuk mengecek, buka saja Task Manager dan di bagian Performance periksa PF Usage dan juga Physical Memory yang menunjukkan total Memory fisik (RAM) dan sisa tersedia (Available).

Jika kita tidak sedang menjalankan aplikasi apapun, tetapi sisa RAM tidak lebih dari setengahnya, biasanya kinerja komputer akan lambat, maka harus diperiksa aplikasi apa saja yang menggunakan banyak memory (RAM), secara umum bisa dicek di tab Process, kolom Mem Usage. Jika memang RAM kita pas-pasan (misal windows XP dengan RAM 512 MB atau kurang, windows 7 dengan 1 GB RAM), maka solusinya termurah adalah mengurangi aplikasi yang banyak memakan memory. Solusi terbaik adalah Upgrade memory (RAM) (baca: Mengenal apa itu RAM ).
6. Konflik aplikasi atau program yang di install
Tidak jarang dua aplikasi dalam kategori yang sama bisa berakibat terjadinya konflik, yang semakin memperlambat kinerja komputer. Tanda-tanda terjadi konflik adakan komputer yang bermasalah setelah kita menginstall suatu software, padahal sebelumnya tidak ada masalah. Yang sering terjadi konflik biasanya di kategori software security, semisal antivirus.
Misalnya kita menggunakan 2 antivirus atau lebih. Meskipun beberapa antivirus bisa berjalan bersamaan, tetapi tetap tidak direkomendasikan, kecuali untuk pengguna ahli atau untuk ujicoba. Belum lagi ketika masih harus menginstall software security lainnya.
Jika ada alternatif berbagai software sejenis, maka jika memungkinkan pilih satu saja yang bisa mewakili, dan unggul dalam kinerja dan hasil. Terutama untuk jenis software yang banyak mengakses sumber daya atau sistem operasi.
7. Pemilihan Software yang kurang tepat
Tidak sedikit orang hanya ikut-ikutan (trend) dalam penggunaan software, padahal fitur yang diinginkan sebenarnya terdapat dalam software lain yang kecil dan gratis. Jika spesifikasi komputer kita memang minimal atau kita ingin bekerja dengan cepat, maka pilihlah software yang tepat. Software dengan ukuran besar tidak senantiasa lebih baik dan tepat bagi masing-masing kita. Berikut beberapa contohnya :
Ketika kita hanya ingin burning data ke CD/DVD, solusi tepat bisa menggunakan software ImgBurn yang hanya berukuran sekitar 5 MB atau software burning gratis lainnya yang relatif kecil daripada menginstall Nero Multimedia Suite yang berukuran sekitar 354 MB.
Ketika kita bekerja dengan data terkompresi ( zip, rar ), software gratis seperti 7zip yang hanya berukuran sekitar 1 MB seharusnya sudah mencukupi, daripada menginstall Winzip 15 yang berukuran hampir 13 MB dan juga tidak gratis (software kompresi gratis lainnya)
Jika menggunakan Photoshop 7 atau CS1/2 sudah mencukupi untuk kebutuhan grafis, maka menginstall Photoshop CS5 perlu difikir ulang, karena spesifikasi yang dibutuhkan cukup tinggi, sehingga kerja bisa semakin lambat.
8. Banyaknya Software yang terinstall
Meskipun software-software yang di install tidak berjalan di belakang, tetapi hampir setiap software selalu menambahkan entry (data) ke registry, sehingga semakin banyak software yang di install ukuran registry (windows) juga akan semakin besar. Karena registry ini akan di akses baik ketika komputer berjalan maupun sudah berjalan, besar kecilnya juga mempengaruhi ke kecepatan/ waktu respon-nya.
Solusinya adalah menggunakan software yang memang diperlukan saja, Uninstall software yang tidak penting dan gunakan Uninstaller seperti Revo Uninstaller agar proses uninstallasi lebih tuntas. Untuk membersihkan software yang sudah di uninstall, bisa juga menggunakan berbagai Utilities gratis.
9. Penggunaan Efek Windows yang berlebih
Windows Xp, Vista maupun windows 7 menyediakan opsi untuk menggunakan tampilan dengan berbagai efek. Jika komputer kita mempunyai spesifikasi yang bagus, tentu berbagai efek ini tidak menjadi masalah, tetapi jika ingin performa cepat, berbagai efek windows bisa di non aktifkan.
Misalnya Untuk windows XP, klik kanan My Computer, pilih tab Advanced dan klik setting bagian Performance. Kita juga melalukan tweak sistem untuk mendapatkan setting yang tepat dan cepat, dengan menggunakan software semisal X-Setup Pro.

Sebenarnya selain 9 hal diatas masih banyak sebab lain, seperti berbagai service windows yang berjalan yang sebenarnya tidak diperlukan, pemilihan dan pengaturan hardware yang tidak optimal, space primary disk (misalnya drive C:) yang diambang batas atau hampir habis, dan lainnya (ebsoft)

Rabu, 24 November 2010

CARA SETTING E-MAIL DI HP


SETTING E-MAIL Yahoo.Co.Id

* Account Name (nama akun) :
nama terserah kamu (contoh : Feri_MaiL).
* EmaiL Address (alamat emaiL kamu) :
contoh : feri@yahoo.co.id
* Connect Using (koneksi dengan) :
pilih settingan GPRS yang kamu gunakan.
* Connection Type (jenis koneksi) :
POP3
* Incoming Server (server masuk) :
pop.mail.yahoo.co.id
* Username (nama pengguna) :
misal alamat email kamu FERI@yahoo.co.id, maka username kamu : feri.
* Password (kata sandi) :
diisi dengan Password / kata sandi emaiL kamu.
* Outgoing Server (server keluar) :
smtp.mail.yahoo.co.id
* Username (nama pengguna) :
sama seperti Username di atas.
* Password (kata sandi) :
sama seperti Password di atas.
* Incoming Port (port masuk) :
110
* Outgoing Port (port keluar) :
25 atau 587

SETTING EMAIL Yahoo.Com

* Account Name (nama akun) :
nama terserah kamu (contoh : Si Cakep_MaiL).
* EmaiL Address (alamat emaiL kamu) :
contoh : feri@yahoo.com
* Connect Using (koneksi dengan) :
pilih settingan GPRS yang kamu gunakan.
* Connection Type (jenis koneksi) :
IMAP4
* Incoming Server (server masuk) :
imap.next.mail.yahoo.com
* Username (nama pengguna) :
misal alamat email kamu : FERI@yahoo.com, maka username kamu : feri.
* Password (kata sandi) :
diisi dengan Password / kata sandi emaiL kamu.
* Outgoing Server (server keluar) :
smtp.mail.yahoo.com
* Username (nama pengguna) :
sama seperti Username di atas.
* Password (kata sandi) :
sama seperti Password di atas.
* Incoming Port (port masuk) :
143
* Outgoing Port (port keluar) :
25

SETTING EMAIL GmaiL.Com

* Account Name (nama akun) :
nama terserah kamu (contoh : EmaiL gue).
* EmaiL Address (alamat emaiL kamu) :
contoh : feri@gmail.com
* Connect Using (koneksi dengan) :
pilih settingan GPRS yang kamu gunakan.
* Connection Type (jenis koneksi) :
POP3
* Incoming Server (server masuk) :
pop.gmail.com
* Username (nama pengguna) :
misal alamat email kamu : FERI@gmail.com, maka username kamu : feri.
* Password (kata sandi) :
diisi dengan Password / kata sandi emaiL kamu.
* Outgoing Server (server keluar) :
smtp.gmail.com
* Username (nama pengguna) :
sama seperti Username di atas.
* Password (kata sandi) :
sama seperti Password di atas.
* Incoming Port (port masuk) :
995
* Outgoing Port (port keluar) :
25
* Encryption (enkripsi) :
-incoming server (server masuk) : SSL
-Outgoing server (server keluar) : TLS



Untuk GmaiL, selain melakukan penyetingan pada HP, kamu juga haruz melakukan penyetingan Account kamu di Google, yaitu meng - ENABLE -kan POP3.
Caranya adalah sebagai berikut :

1. Menggunakan HP kamu, buka situs http://www.google.com.
2. Setelah muncul halaman Google, gunakan tampilan Classic, yaitu di bawah tulisan "View Google in : ", kamu pilih Classic.
3. Setelah ganti halaman, langsung saja klik Sign in.
4. Isi Username dan Password Gmail kamu, lalu klik Sign in.
5. Klik tulisan My Account.
6. Klik Gmail Settings.
7. Klik Settings.
8. Cari tulisan FORWARDING and POP / IMAP, lalu klik.
9. Setelah ganti halaman, di situ ada beberapa kategori pilihan :
* FORWARDING
fungsinya agar kamu bisa meng - FORWARD / meneruskan / mengCopy email yang masuk ke Gmail kamu ke alamat email punyamu yang lain. Contohnya kamu punya alamat email FERI@GMAIL.COM, dan yang satu lagi FERI@YAHOO.COM. Apabila pada pilihan, kamu memilih "Forwarding a copy of incoming mail to (kotaknya diisi FERI@YAHOO.COM), maka ketika ada email masuk ke FERI@GMAIL.COM, email tersebut akan diteruskan / diCopy ke FERI@YAHOO.COM.
Itulah fungsi dari FORWARDING.
* POP download.
Kamu pilih saja "Enable POP for all mail (even mail that's already been downloaded).
* IMAP Access.
Kamu pilih saja "Enable IMAP".
10. Klik Save Changes.
11. Langkah terakhir yaitu Klik Sign Ou

kode rahasia हप

Berikut kode rahasia hp yang ada pada ponsel-ponsel GSM , kode rahasia Nokia, kode rahasia Sony Ericsson, kode rahasia Motorola, kode rahasia Samsung, kode rahasia BenQ-Siemens, kode rahasia LG, kode rahasia Philips, kode rahasia Panasonic dan kode rahasia Alcatel.

Catatan: Ada beberapa kode yang hanya dapat digunakan pada hp tipe tertentu saja.



HP Nokia

1.*#06# Menampilkan nomor IMEI (International Mobile Equipment Identity).
2.*#0000# Menampilkan versi firmware.
3.*#9999# Merupakan alternatif jika kode *#0000# tidak berfungsi.
4. *#8110# Menampilkan versi firmware (Nokia 8110).
5. *#21# Melihat pengalihan untuk semua panggilan ‘All calls’.
6. **21*nomor tujuan# Mengalihkan panggilan ke nomor yang dituju untuk semua panggilan.
7.**61*nomor tujuan# Mengalihkan panggilan ke nomor yang dituju untuk panggilan yang tidak terjawab.
8. **67*nomor tujuan# Mengalihkan panggilan ke nomor yang dituju untuk panggilan ketika sedang sibuk.
9. *#61# Melihat nomor pengalihan karena tidak dijawab ‘Call divert’.
10. *#62# Melihat nomor pengalihan karena diluar jangkauan ‘Call divert’ dan mengetahui kemana nomor tersebut dialihkan.
11. *#67# Melihat nomor pengalihan karena sibuk ‘Call divert’ dan mengetahui kemana nomor tersebut dialihkan.
12. *#2820# Menampilkan alamat IP Bluetooth.
13. *#30# Menampilkan nomor pribadi.
14. *#43# Melihat status ‘Call waiting’.
15. *#62209526# atau *#MACOWLAN Menampilkan alamat MAC WLAN.
16. *#67705646# Mengganti operator logo (tipe 3310, 3330).
17. *#73# Mereset timer ponsel dan skor game.
18. *#746025625# Menampilkan status SIM Clock. Jika ponsel anda mendukung fungsi power saving akan muncul tulisan “SIM Clock Stop Allowed”, itu berarti anda bisa mendapatkan waktu terbaik untuk standby.
19. *#7370# atau *#RESO# Mereset ke setingan awal (pabrikan), data-data akan terhapus
20. *#7760# Menampilkan kode pabrik/produk.
21. *#7780# atau *#rst0* Mereset ke setingan awal (pabrikan), data-data tidak akan terhapus.
22. *#92702689# atau *#war0anty# Menampilkan nomor serial, tanggal pembuatan, tanggal pembelian, tanggal terakhir servis (000 jika belum pernah diperbaiki) dan transfer user data. Pada beberapa ponsel setelah menggunakan kode ini anda harus merestart ponsel.
23. *#2640# Menampilkan kode pengamanan ponsel.
24. *#3370# Mengaktifkan EFR (Full Rate Codec), kualitas suara terbaik namun pemakaian baterai menjadi boros.
25. #3370# Untuk menonaktifkan EFR.
26.*#4720# Mengaktifkan Half Rate Codec, kualitas suara terendah namun pemakaian baterai menjadi lebih hemat.
27. #4720# Untuk menonaktifkan Half Rate Codec.
28. 10# Cara cepat untuk membuka nomor kontak yang tersimpan di kartu SIM berdasarkan nomor urut. Contoh angka 10 adalah nomor urut kontak.
29. #pw+1234567890+1# Mengunci status provider, gunakan tanda “*” untuk memisahkan antara “p,w” dan tanda “+”.
30. #pw+1234567890+1# Mengunci status provider, gunakan tanda “*” untuk memisahkan antara “p,w” dan tanda “+”.
31. #pw+1234567890+2# Mengunci status network, gunakan tanda “*” untuk memisahkan antara “p,w” dan tanda “+”.
32. #pw+1234567890+3# Mengunci status country, gunakan tanda “*” untuk memisahkan antara “p,w” dan tanda “+”.
33. #pw+1234567890+4# Mengunci status kartu SIM, gunakan tanda “*” untuk memisahkan antara “p,w” dan tanda “+”.


Sony Ericsson
1.*#06# Menampilkan nomor IMEI (International Mobile Equipment Identity).
2. *#0000# atau 0000 Mereset kembali ke bahasa inggris.
3. >*<<*<* Melihat service menu dan versi software. Tekan tombol Yes berulang kali untuk melihat semua data software dan tekan > untuk melihat semua teks yang terdapat pada ponsel.

Motorola
1. *#06# Menampilkan nomor IMEI (International Mobile Equipment Identity).
2. *#303# OK Mengubah ke bahasa inggris.
3. *#300# OK Menampilkan versi software (SW and HW Version).
4. *#301# OK Test keypad.
5. 1234 OK Kode default ponsel.
6. *#311# OK Merubah kode ponsel default.
7. ***113*1* OK Net Monitor ON.
8. **113*1* OK Net Monitor OFF.
9. *#304# OK Set Off engineering mode.
10. *#304*1998072# OK Set On engineering mode.
11. *#307* OK Engineering test mode.
12. *#400# OK ADC call val.
13. 19980722 OK Master unlock code for phone and sim lock.
14. *#0000# OK Setting and restore.
15. *#402# OK Contrast
16. *#305# OK Location 1

Samsung
1. *#06# Menampilkan nomor IMEI (International Mobile Equipment Identity).
2. *#9999# atau *#9998*9999# Menampilkan versi software.
3. *#9999# atau *#9998*8888# Menampilkan versi hardware.
4. *#9998*76# Menampilkan nomor produksi.
5. *#9998*288# atau *#0288# Mengecek status baterai.
6. *#0246# atau *#0377# Menampilkan kapasitas ruang penyimpanan / memori.
7. *#9998*782# atau *#0782# Menampilkan tanggal dan waktu alarm.
8. *#8999*638# Menampilkan informasi jaringan telepon.
9. *#9998*523# atau *#0523# Mengatur kontras layar.
10. *#8999*5646# Mengubah logo operator.
11. *#0289# Tes ringtone.
12. *#9998*842# atau *#0842# Tes vibrate.
13. *#9998*289# atau *#0289# Mengubah suara alarm.
14. *#9998*746# atau *#0746# Melihat informasi kartu SIM
15. *2767*2878# Mengunci ponsel.
16. *2767*3855# Mereset memori, jangan lupa mencabut kartu SIM.
17. *#0324# Net Monitor
18. *#0001# Display RS232 serial communication parameter setup.
19. *9266# Display received channel number and received intensity.
20. *#9998*377# atau *#0377# Software error LOG (wrong display of EEPROM).
21. *#9998*778# atau *#0778# SIM Service Table.
22. *#0837# Instruction Software.
23. *#0001# Show Serial Parameter.
24. *#9998*968# View Melody Alarm.
25. *#9998*585# Non Volatile Memory.
26. *#3243948# Digital Audio Interference off.
27. *#32436837# Digital Audio Interference.
28. *#9998*4357# Help Menu.
29. *#9998*5282# Java Menu.
30. *2767*5282# Java Reset.
31. *2767*927# WAP Reset.
32. *2767*63342# Reset Media.
33. *#9999#0# Monitor Mode.

Siemens
1. *#06# Menampilkan nomor IMEI (International Mobile Equipment Identity).
2. *#0000# Mengembalikan ke bahasa default.
3. **05*PUK*newPIN*newPIN# Deblock PIN using PUK.
4. **052*PUK2*newPIN2*newPIN2# Deblock PIN2 using PUK2.
5. **04*old_PIN*new_PIN*new_PIN# Mengubah PIN.
6. **042*old_PIN2*new_PIN2*new_PIN2# Mengubah PIN2.
7. *31# Menyembunyikan nama/nomor telepon pada ponsel penerima (CLIR).
8. #31# Menonaktifkan CLIR.
9. *#31# Mengecek status CLIR.
10. *30# Menampilkan nama/nomor telepon pada ponsel penerima (CLIP).
11. #30# Menonaktifkan CLIP.
12. *#30# Mengecek status CLIP.
13. *43# Mengaktifkan Call Waiting/Call Hold.
14. #43## Menonaktifkan Call Waiting.
15. *#43# Mengecek status Call Wating.
16. *#0001# lalu tekan tombol hijau (Call) Mengubah bahasa menggunakan kode. Angka 0001 adalah kode untuk bahasa inggris. Kode: 0030 (Yunani), 0031 (Belanda), 0032 (Perancis), 0034 (Spanyol), 0039 (Itali), 0049 (Jerman), 0090 (Turki).
17. *#0606# Shows if the phone is locked to any network (Use without SIM card).

BenQ-Siemens
1. *#06# Menampilkan nomor IMEI (International Mobile Equipment Identity).
2. *#0000# Mengembalikan ke bahasa default.
3. *#0001# lalu tekan tombol hijau (Call) Mengubah bahasa menggunakan kode. Angka 0001 adalah kode untuk bahasa inggris. Kode: 0030 (Yunani), 0031 (Belanda), 0032 (Perancis), 0034 (Spanyol), 0039 (Itali), 0049 (Jerman), 0090 (Turki)
4. *#9999# Mereset ke setingan awal (pabrikan).
5. *#300# Mengecek software.
6. *#301# Mengecek hardware.

LG
1. *#06# Menampilkan nomor IMEI (International Mobile Equipment Identity).
2. *#07# Menampikan nomor IMEI dan versi software (LG 510).
3. *8375# Menampilkan versi software (LG B1200).
4. #PWR668 Test pabrikan (LG B1200).
5. 1945#5101# Simlock menu (LG B1200).
6. 2945#*5101# Simlock menu (LG 510W, 5200)
7. 2945#*70001# Simlock menu (LG 7020,7010)

Philips
1. *#06# Menampilkan nomor IMEI (International Mobile Equipment Identity).
2. *#3353*# Mereset ponsel.
3. *#7337*# Mereset ponsel (Master reset), kartu SIM dicabut dulu..
4. *#337*# Mengaktifkan/menonaktifkan EFR.
5. *#7693# Mengaktifkan/menonaktifkan Sleep Mode. Aktifkan saja untuk menghemat konsumsi baterai ketika ponsel sedang tidak dipakai.
6. *#8463*# Menampilkan beberapa informasi Sleep Mode: Wake, Sleep Req., Sleep.
7. *#2286*# Mengaktifkan data baterai.
8. *#7948*# Mematikan ponsel.
9. *#7728*# Menampilkan RSAV.
10. *#7524*# Menampilkan KCGPRS.
11. *#7562*# Menampilkan SIM Phase.
12. *#7629*# Menampilkan POOL MAX.
13. *#7632*# Menampilkan Code Bugging dari sleep mode.
14. *#7733*# Menampilkan Cluster aktif.
15. *#7343*# Menampilkan kode Cluster.
16. *#7352*# Menampilkan registrasi software.
17. *#7763*# Menampilkan informasi produk.
18. *#7766*# Menampilkan versi produk.
19. *#7326*# Menampilkan pilihan aksesoris untuk vibrator.
20. *#7276*# Mengaktifkan GPRS Attach.
21. *#7287*# Mengaktifkan GPRS Attached.
22. *#7288*# Mengaktifkan GPRS Try Attached.
23. *#7271*# Mengaktifkan GPRS Kelas 1
24. *#7274*# Mengaktifkan GPRS Kelas 4.
25. *#7252*# Mengaktifkan GPRS Kelas B.
26. *#7224*# Mengaktifkan GPRS Kelas C.
27. *#7222*# Mengaktifkan CSD GSM Kelas C.
28. *#7762*# Melakukan seting SMS bearer GPRS.
29. *#8377*# Menampilkan versi software.
30. *#3377*# Menampilkan kondisi EEPROMP.
31. *#2254# Status Register.
32. *#2255# Active/Deactive “Debug Call”, when activated, make a call to a busy line an the phone will display some hex-codes on the display.
33. *#2558# The time in days, hours, and minutes you are connected to the net..
34. *#7489*# atau *#1234*# Security Code.
35. *#7378*# Name, Length, SIM Phase.
36. *#3333*# Blocking list.


Panasonic
1. *#06# Menampilkan nomor IMEI (International Mobile Equipment Identity).
2. **7370# Memformat ulang.

Alcatel
1. *#06# Menampilkan nomor IMEI (International Mobile Equipment Identity).
2. ###847# Reset full.
3. ###765*02# Memblokir panggilan masuk atau keluar (Add barring groups).
4. ###765*78# Menonaktifkan Barring groups.
5. ###765*05# Menonaktifkan/mengunci status network.
6. ###765*07# Mengaktifkan status network.
7. 000000* Net Monitor.


Silahkan anda mencoba kode tersebut.
Kerusakan yang terjadi pada ponsel anda akibat penggunaan kode ini di luar tanggungjawab VEKOM

mengaktifkan folder yang dinonaktifkan virus.


Terkadang akibat komputer terinfeksi virus , setelah di scan menggunakan antivirus maka virus telah berhasil dibersihkan tetapi bisa menimbulkan masalah baru seperti fitur regedit , command prompt, task manager, explorer, msconfig, run, dan berbagai fitur windows lainnya yang disable (nonaktif) akibat ulah virus. Karena biasanya antivirus hanya membersihkan virus tanpa dapat mengembalikan secara sempurna fitur windows yang dimatikan atau dinonaktifkan oleh virus.

Salah satu aplikasi gratis (freeware) yang bisa digunakan untuk memperbaiki fitur windows yang dinonaktifkan oleh virus seperti:

1. Mengaktifkan regedit (registry editor/ Windows Registry)
2. Mengaktifkan explorer (enable windows explorer)
3. Mengaktifkan command prompt (Command Line Tool)
4. Mengaktifkan Task Manager (EnableWindows Task Manager)
5. Enable System Restore Config
6. Mengaktifkan Folder Options (Memunculkan Folder Option)
7. Mengatifkan Run command
8. Mengaktifkan My Computer
9. Mengaktifkan Task Scheduler
10. Enable Right Click Context menu
11. Enable Ms-Config (untuk windows Xp)
12. Mengaktifkan Control Panel
13. Mengaktifkan fitur Search



Dengan menggunakan software Re-Enable Portable Edition (gratis)maka permasalahan di atas bisa diatasi tanpa perlu melakukan pengaturan secara manual pada registry windows. Cukup jalankan aplikasinya kemudian secara otomatis aplikasi RE-Enable akan memperbaiki semua fitur di atas secara otomatis. (Versi informasi dari situs resminya)



Aplikasi Re-Enable Portable bisa dijalankan di windows xp, windows vista dan windows 7 tanpa perlu diinstal karena aplikasi reenable merupakan sebuah file dalam bentuk executable file .

download

Senin, 08 November 2010

Tips Untuk Mengetahui Kerusakan Pada Komputer


Salah Satu Tanda Kerusakan Pada Komputer

1. Jika Komputer mati dan tidak ada tampilan.
• Buka tutup casing lalu nyalakan liat jika kipas pada processor, fan(kalau ada), kipas Power supply tidak muter. Maka dapat dipastikan 99,99% POWER Supplay'nya mati

Tapi jika kipas muter tetap ga ada tampilan, cabut Ram dari MainBoard( tentunya sebelumnya matikan PC terlebih dahulu) jika tidak terdapat bunyi beep dan masih tetap gak ada tampilan, maka 80% bisa dibilang MotherBoard'nya mati atau error nah yang 20% bisa Processor 'nya yg mati, tapi sangat jarang processor mati lebih dulu dari pada motherboard'nya.



2.Jika Komputer restart dan ada bunyi Beep.
• - Jika computer restart coba anda pencet F8 pilih safe mode jika dalam proses safe mode tersebut lancar maka tidak ada masalah dengan hardwarenya, kemungkinan ada di softwarenya. Mungkin Kena virus atau kalau tidak Operating Systemnya filenya ada yang corrupt. Kalau itu tinggal Repair atau install ulang aja dijamin Berez………………..

- Jika muncul bunyi beep( thit..thit) ada 3 kemungkinan.
a. Jika bunyi beep'nya panjang bisa dipastikan Ram'nya mati atau error. Ganti Ram'nya maka permasalahan tersebut selesai.

b. Jika bunyi beep'nya pendek dan beep'nya panjang Kesalahan pada sistem video.BIOS tidak dapat menulis video untuk menampilkan pesan error kelayar.Ada beberapa kemungkinan.Anda memasang VGA Card yang sudah ada VGA onboard.Atau VGA saling berebut IRQ dengan perangkat lainnya.Mungkin juga pemasangan VGA cardnya kurang benar.

c. Jika tetap masih ada bunyi beep berarti ada kerusakan pada montherboardnya yaitu pada vga on boardnya(jika Cuma pakai on-board saja).

Menghitung Angka Dengan Cepat


Postingan kali ini saya ingin berbagi tips bagaimana caranya menghitung angka dengan cepat, trik ini akan sangat berguna bagi Anda, Adik anda yang masih duduk di bangku sekolah atau pun bagi kita ingin tahu caranya, sebelumnya trik ini diambil dari berbagai sumber.

Langsung saja berikut cara Menghitung Angka Dengan Cepat :

1. Perkalian 9, 99, atau 999

Mengalikan dengan 9 sebenarnya adalah mengalikan dengan 10-1.
Jadi, 9×9 sama saja dengan 9 x (10-1) = 9×10-9 = 90-9 = 81.

coba contoh yang lebih sulit:
46×9 = 46× (10-1) = 460-46 = 414.

Satu contoh lagi:
68×9 = 680-68 = 612.

Untuk perkalian 99, artinya kita mengalikan dengan 100-1.
Jadi, 46×99 = 46 x (100-1) = 4600-46 = 4554.

Kalo udah gitu, kalian semua pasti tahu bahwa perkalian 999 sama dengan perkalian 1000-1.
38×999 = 38 x (1000-1) = 38000-38 = 37962.

Masih bisa ngikuti? ayo kita lanjut

2. Perkalian 11
Perkalian 11 artinya kita menjumlahkan sepasang angka, kecuali bagi angka yang ada di bagian ujung.

Lebih jelasnya di bawah ini :

untuk perkalian 436 dengan 11 mulailah dari kanan ke kiri (selalu dari kanan ke kiri ya)

Pertama tulis 6 lalu jumlahkan 6 dengan angka di sebelahnya yaitu 3 sehingga didapatkan angka 9

Tuliskan 9 disebelah kiri 6.

Lalu jumlahkan 3 dengan 4 untuk mendapat angka 7. Tuliskan angka 7.

Terakhir tuliskan angka yang paling kiri yaitu 4.

Jadi, 436×11 = 4796.

Ayo kita buat contoh yang lebih sulit: 3254×11.

(3)(3+2)(2+5)(5+4)(4) = 35794.

Ingat selalu mulai dari kanan ke kiri yak!

Sekarang contoh yang lebih sulit lagi: 4657×11.

(4)(4+6)(6+5)(5+7)(7).

Mulai dari kanan tuliskan angka 7.

Lalu 5+7=12.

Tuliskan 2 dan simpan angka 1.

6+5 = 11, tambah 1 yang tadi kita simpan = 12.

Sekali lagi tuliskan 2 dan simpan 1.

4+6 = 10, tambah 1 yang tadi kita simpan = 11.
So, tuliskan 1 dan simpan 1.
Terakhir angka paling kiri, 4, tambahkan dengan 1 yang tadi kita simpan.
Jadilah, 4657×11 = 51227 .

3. Perkalian 5, 25, or 125
Perkalian dengan 5 sama saja mengalikan dengan 10 lalu di bagi 2, CATATAN : Untuk perkalian dengan 10 cukup tambahkan 0 di dibagian belakang angka


Contoh : 1000 x 5 = 5000
Lagi, 12×5 = (12×10)/2 = 120/2 = 60.

Contoh yang lain:
64×5 = 640/2 = 320.

Juga, 4286×5 = 42860/2 = 21430.

Untuk perkalian 25, sama saja kita kalikan dengan 100 (tambahkan dua angka 0 di bagian belakang) kemudian di bagi dengan 4. CATATAN : Untuk pembagian dengan 4, kita bisa juga membagi dengan 2 sebanyak dua kali

64×25 = 6400/4 = 3200/2 = 1600.
58×25 = 5800/4 = 2900/2 = 1450.

Untuk perkalian 125, sama saja kita kalikan dengan 1000 (tambahkan tiga angka 0 di bagian belakang) kemudian di bagi dengan 8. CATATAN : Untuk pembagian dengan 8, kita bisa juga membagi dengan 2 sebanyak tiga kali

32×125 = 32000/8 = 16000/4 = 8000/2 = 4000.
48×125 = 48000/8 = 24000/4 = 12000/2 = 6000.

4. Mengalikan dua bilangan yang mempunyai selisih 2, 4, atau 6
Untuk perkalian seperti ini contoh :

Ambil contoh : 12×14. (14 - 12 = 2...jadi metode ini bisa dipakai)

Pertama kita cari angka tengah antara 12 dan 14...So,
12, 13, 14
(artinya 13 adalah angka tengah), berikutnya kita tinggal membuat perkalian 13 x 13 lalu di kurangi 1...

12×14 = (13×13)-1 = 168.
16×18 = (17×17)-1 = 288.
99×101 = (100×100)-1 = 10000-1 = 9999

Jika selisih dua bilangan tersebut adalah 4, sama seperti tadi kita cari angka tengahnya...buat pemangkatan, lalu kurangi dengan 4,
Ok ini contohnya :

11×15 = (13×13)-4 = 169-4 = 165.
13×17 = (15×15)-4 = 225-4 = 221.

Jika selisih dua bilangan tersebut adalah 6, sama seperti tadi kita cari angka tengahnya...buat pemangkatan, lalu kurangi dengan 9,
Ok ini contohnya :

12×18 = (15×15)-9 = 216.
17×23 = (20×20)-9 = 391.

Trik ini bisa di pakai bukan hanya untuk belasan tapi bisa sampai ribuan...

5. Pemangkatan bilangan puluhan yang berakhiran 5
Untuk yang ini bener2 gampang kok..

Contoh kita mau ngitung berapakah 35 x 35
Kita tinggal mengalikan 3 x 4 = 12 (angka 4 di dapat dari 3 tambah 1)
Kemudian 5 x 5 = 25
Jadi 35 x 35 = 1225
Mudahkan?

Contoh lagi : 65 x 65
Kalikan 6 x 7 = 42 (angka 7 di dapat dari 6 tambah 1)
Kemudian 5 x 5 = 25
Jadi 65 x 65 = 4225

Dari situ kita tahu bahwa pemangkatan bilangan puluhan berakhiran 5 pasti angka belakangnya 25
So 85 x 85 = 7225 (tahukan dari mana dapetinnya?)

6. Perkalian puluhan dimana digit pertama adalah sama dan jumlah digit kedua adalah 10

Contohnya kita ingin mengalikan 42 x 48...
Disini terlihat bahwa digit pertama puluhan di atas adalah sama yaitu 4
sedangkan jumlah dari digit kedua adalah 2 + 8 = 10

Cara cepatnya sederhana saja :
Kita kalikan 4 dengan 4+1 Jadi gini hasilnya 4 x (4+1) = 4 x 5 = 20
Tuliskan angka 20

Lanjut lagi kalikan 2 dengan 8 Jadi gini hasilnya 2 x 8 = 16
Tuliskan angka 16

Jadilah 42 x 48 = 2016

Gampang kan? contoh lagi
64 x 66
Kita buat
6 x (6+1) = 6 x 7 = 42
6 x 4 = 24
Hasilnya
64 x 66 = 4224

Masih bingung?
Contoh lagi :
83 x 87

Rumusnya
8 x (8+1) = 8 x 9 = 72
3 x 7 = 21
Hasilnya
83 x 87 = 7221

Nah untuk yang berikut ini agak sedikit rumit...tapi kalo disimak bisa kok bro

7. Pemangkatan Puluhan
Ini perlu sedikit konsentrasi

Ambil contoh kita ingin melakukan pemangkatan 58 alias 58 x 58

Langkah 1 :
Kalikan 5 dengan 5, 5 x 5 = 25
Kalikan 8 dengan 8, 8 x 8 = 64
Tuliskan ke dua hasil tadi dan jadilah 2564

Langkah 2 :
Kalikan 5 dengan 8 = 40
Gandakan hasil tersebut, 40 x 2 = 80
Tambahkan 1 angka 0, jadilah 800

Langkah 3 :
Jumlahkan 2564 dengan 800, 2564 + 800 = 3364
Itulah hasilnya
58 x 58 = 3364

Hehehe....masih bingung?
yuk contoh lagi yuk

32 x 32
Langkah 1 :
3 x 3 = 9 ----> tapi tuliskan 09 ya supaya 2 digit bisa tercipta
2 x 4 = 4 ----> tapi tuliskan 04 ya supaya 2 digit bisa tercipta
Kedua hasil di tulis menjai 0904

Langkah 2 :
3 x 2 = 6 GANDAKAN 6 x 2 = 12
Tambahkan satu 0 dibelakangnya dan jadilah 120

Langkah 3 :
120 + 0904 ----> artinya 120 + 904 = 1024
Itulah hasilnya
32 x 32 = 1024

Mantep kan? Mau coba lagi? Boleh!

67 x 67
6 x 6 = 36
7 x 7 = 49
3649

6 x 7 x 2 = 84 tambah satu 0 jadi 840

3649 + 840 = 4489
Sehingga 67 x 67 = 4489

8. Kalikan dengan 2, bagi dengan 2
Kalau anak2 kita mengalami kesulitan pengalian yang besar kita bisa ajarkan ke mereka untuk membagi dengan 2 dan mengalikan dengan 2

Ini contohnya : kita ingin mengalikan 14 x 16
Maka yang kita lakukan adalah...kalikan salah satu (antara 14 atau 16) dengan 2, dan bagikan salah satu (14 atau 16) dengan 2, hingga kita mendapatkan perkalian yang mudah
14×16 = 28×8 = 56×4 = 112×2 = 224.

Contoh lain: 12×15 = 6×30 = 180
48×17 = 24×34 = 12×68 = 6×136 = 3×272 = 816.

Pada dasarnya lebih mudah menghitung 6 x 30 dari pada 12 x 15 kan?
Lebih mudah menghitung 122 x 2 dari pada 14 x 16

Ya Cukup sekian dulu, postingan Menghitung Angka Dengan Cepat diatas, semoga sedikit dapat membantu mungkin ada bisa ditambahkan..

Selasa, 02 November 2010



Membuat Password Pada Excel dan Word
02/11/2010 oleh vekom

Terkadang kita seringkali merasa tidak nyaman ketika file dikomputer kita tersimpan tanpa pengamanan dan bisa diakses oleh orang lain, terlebih file yang sifatnya pribadi dan confidential, Apalagi Jika komputer yang kita gunakan seringkali dipakai orang lain atau komputer kantor.

Solusi untuk mengatasi hal tersebut maka buatlah password untuk masing-masing file yang kita anggap confidential atau pribadi supaya orang lain tidak bisa mengakses file tersebut.

Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat password pada Microsoft Excel atau Word
1. Buka File yang akan kita buatkan passwordnya
2. Pilih File Pada Menu Bar kemudian pilih Save As
3. Kemudian pilih Tool di posisi bawah bagian kiri (untuk office 2007) dan dikanan atas (untuk office 2003 kebawah)
4. Kemudian pilih General Option
5. Setelah itu masukan password sesuai yang diinginkan

Pada sesi ini kita juga bisa memilih otoritas password tersebut, apakah hanya untuk membuka file atau termasuk untuk memodify file tersebut. Kita juga bisa membuat file tersebut dalam keadaan Read Only pada saat file dibuka.

6. Setelah pilih OK maka akan muncul konfirmasi password, kita harus mengisi inputan yang sama dengan password.

setelah itu pilih OK dan pilih Save

Replace Password

kita tinggal pilih Yes untuk mereplace file sebelumnya, atau jika nama file ingin berbeda maka kita tinggal ganti nama filenya dan pilih save
Demikian bahasan mengenai password, selamat mencoba dan semoga bermanfaat…!

Ditulis dalam Edukasi, Informasi | Bertanda Excel, Membuat Password, Microsoft Excel, Password Excel, Word | Tinggalkan sebuah Komentar

Sabtu, 09 Oktober 2010

Perulangan for JAVA


Kita akan membahas bentuk perulangan lain, yaitu perulangan for. Setiap bentuk perulangan for dapat diubah menjadi bentuk perulangan while dengan fungsi yang sama tanpa mengubah alur program. Tetapi tergantung dari permasalahan yang akan kita pecahkan, menulis program dengan for akan membuat alur program lebih mudah dipahami.

Misalnya, kita akan menghitung 1+2+3+4+5+...+100. Kita bisa ekspresikan program tersebut dalam bentuk

i = 1;
jumlah = 0;
while (i <= 100) {
jumlah += i;
i++;
}

Perulangan ini dapat ditulis juga dengan

jumlah = 0;
for (i = 1; i <= 100; i++)
jumlah += i

Apa point-point penting yang kita lihat dari perubahan ini? Pertama mari kita lihat bentuk penggunaan while yang umum dilakukan

inisialisasi variabel
while (suatu_kondisi_variabel) {
perintah
update_variabel
}

Di sini perulangan while memiliki 3 komponen penting, yaitu inisialisasi, yaitu memberikan nilai awal suatu variabel, suatu_kondisi_variabel, yaitu pengujian bahwa perulangan akan terus dilakukan selama kondisi ini bernilai true, dan terakhir update_variabel, yaitu instruksi mengubah nilai kondisi variabel untuk membatasi perulangan sehingga akan selesai suatu saat, tidak berulang terus menerus.

Pada perulangan for, ketiga komponen ini dirangkai menjadi satu dalam bentuk

for (inisialisasi_variabel; kondisi_variabel; update_variabel)
perintah

atau jika perintah merupakan blok yang terdiri dari banyak perintah, dapat dituliskan juga dalam bentuk

for (inisialisasi_variabel; kondisi_variabel; update_variabel) {
banyak_perintah
}

Di sini inisialisasi variabel bisa berupa apa saja yang berbentuk perintah, misalnya memberikan variabel dengan nilai awal tertentu, dalam bentuk variabel = nilai_awal.

kondisi_variabel harus berbentuk pernyataan boolean seperti suatu_kondisi pada pernyataan while. Sedangkan update_variabel juga berbentuk perintah.

inisialisasi_variabel, kondisi_variabel, atau update_variabel dapat dikosongkan dan tidak harus selalu diisi. Bagian yang tidak diisi yang selalu digantikan dengan true, yang artinya perulangan akan terus dieksekusi tanpa henti. Untuk menghentikannya, perintah break harus diberikan ditengah-tengah badan perulangan.

Bentuk paling umum dari perulangan for adalah menghitung. Biasanya perulangan ini memiliki bentuk seperti

for (variabel = nilai_minimum; variabel <= nilai_maksimum; variabel++) {
perintah
}

Perhatikan bagian terakhir adalah menaikkan nilai variabel dengan 1, yang artinya perulangan akan dimulai dengan nilai_minimum, diakhiri dengan nilai_maksimum dengan jeda 1.

Contoh, jika kita ingin berhitung 2,5,8,11,14,17, atau dengan kata lain, mulai dari 2 hingga 17 dengan jeda 3, kita bisa mengekspresikan for dengan

for (i = 2; i <= 17; i += 3) {
System.out.println(i);
}

Untuk menghitung mundur, kita bisa menggunakan perintah seperti

for (i = 20; i >= 0; i--) {
System.out.println(i);
}

Atau jika kita ingin menghitung maju dan mundur pada saat yang bersamaan, misalnya i dari 1 hingga 10 dan j dari 10 hingga 1, kita bisa ekspresikan dengan

for (i = 1, j = 10; i <= 10; i++, j--) {
System.out.println(i + " " + j);
}

Catatan penting! Variabel yang akan digunakan, dalam contoh di atas i dan j, adalah variabel yang harus dideklarasikan sebelumnya. Java adalah bahasa pemrograman ketat, yang artinya semua harus didefinisikan dengan jelas sebelum digunakan. Untuk banyak kasus, deklarasi variabel dan perulangannya bisa dilakukan serentak pada bagian inisialisasi variabel. Misalnya

for (int i = 1; i <= 10; i++) {
System.out.println(i)
}

Perhatikan ada imbuhan int di depan inisialisasi variabel i, yang merupakan deklarasi variabel i dengan tipe data int sekaligus menginisialisasi nilainya dengan 1.

Perulangan for bertingkat

Seperti pada perulangan while, perulangan for pun dapat dilakukan bertingkat, artinya perulangan for di dalam perulangan for.

Kita ambil contoh sederhana misalnya membuat tabel perkalian seperti

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
2 4 6 8 10 12 14 16 18 20 22 24
3 6 9 12 15 18 21 24 27 30 33 36
4 8 12 16 20 24 28 32 36 40 44 48
5 10 15 20 25 30 35 40 45 50 55 60
6 12 18 24 30 36 42 48 54 60 66 72
7 14 21 28 35 42 49 56 63 70 77 84
8 16 24 32 40 48 56 64 72 80 88 96
9 18 27 36 45 54 63 72 81 90 99 108
10 20 30 40 50 60 70 80 90 100 110 120
11 22 33 44 55 66 77 88 99 110 121 132
12 24 36 48 60 72 84 96 108 120 132 144

Program untuk membuat tabel perkalian tersebut bisa diekspresikan dengan algoritma pseudocode sebagai berikut

untuk setiap baris i = 1,2,3...,12
cetak perkalian i dengan 1,2,3..12
cetak baris baru

Kalau kita jabarkan lebih lanjut, perintah kedua juga merupakan perulangan dari 1 hingga 12, sehingga algoritma di atas bisa kita tulis sebagai

untuk setiap baris i = 1,2,3...,12
untuk setiap kolom j = 1,2,3...,12
cetak i*j
cetak baris baru

Kita bisa terjemahkan ke dalam bahasa Java sebagai

for (int i = 1; i <= 12; i++) {
for (int j = 1; j <= 12; j++) {
System.out.print(i*j + " ");
}
System.out.println("");
}

while dan do ... while JAVA


Pernyataan while

Pernyataan while telah diperkenalkan pada bagian sebelumnya. Perulangan while memiliki bentuk

while (suatu_kondisi)
perintah

perintah bisa juga berupa blok yang berisi kumpulan perintah-perintah di antara { dan }. perintah ini disebut juga dengan inti perulangan. Inti perulangan akan terus dieksekusi selama suatu_kondisi bernilai true. suatu_kondisi ini disebut juga penguji perulangan.

Ada beberapa hal yang mungkin jadi pertanyaan. Apa yang terjadi jika suatu_kondisi sudah bernilai false sejak pertama kali komputer sampai pada pernyataan ini? Dalam hal ini blok perulangan tidak akan dieksekusi sama sekali. Program akan melompat ke perintah berikutnya di luar blok perulangan.

Lalu apa yang terjadi jika suatu_kondisi bernilai false di tengah-tengah perulangan, apakah program keluar dari perulangan saat itu juga? Dalam hal ini, tentunya tidak. Program akan mengeksekusi semua perintah hingga akhir blok selesai. Setelah itu program akan kembali ke pernyataan while, dan setelah mengevaluasi kembali suatu_kondisi, dan jika hasilnya salah, baru program akan melompat ke perintah berikutnya di luar blok.

Mari kita ubah sedikit algoritma yang kita buat di bagian sebelumnya. Kali ini kita akan membuat program yang menghitung rata-rata dengan cara menanyakan suatu bilangan kepada user, kemudian program akan berhenti jika masih ada data yang akan diproses.

Inisialisasi jumlah dengan 0
Inisialisasi n (berapa data yang dimasukkan user) dengan 0
while (masih ada data yang akan diproses):
Minta input dari user
Tambah jumlah dengan input dari user
Tambah n dengan 1
Bagi jumlah dengan n untuk menghitung rata-rata
Cetak rata-rata ke layar

Pertanyaan berikutnya, bagaimana menentukan masih ada data yang akan diproses? Cara yang paling mudah adalah melihat apakah nilai yang dimasukkan user bernilai 0. Nol di sini bukan termasuk data yang akan dijumlahkan tetapi bertugas sebagai sinyal bahwa tidak ada lagi data yang harus dimasukkan.

Lalu bagaimana kita harus menguji bahwa data yang dimasukkan bernilai 0 atau bukan? (Ingat, kita baru menanyakan data di dalam blok perulangan. Pada saat komputer pertama kali menemui perulangan while, komputer tidak tahu apa-apa.) Dalam hal ini, kita akan sedikit ubah algoritma kita seperti berikut :

Inisialisasi jumlah dengan 0
Inisialisasi n (berapa data yang dimasukkan user) dengan 0
Minta input dari user
while (input tidak sama dengan 0):
Tambah jumlah dengan input dari user
Tambah n dengan 1
Minta input dari user
Bagi jumlah dengan n untuk menghitung rata-rata
Cetak rata-rata ke layar

Pada dasarnya, kita tanyakan user terlebih dahulu sebelum perulangan while. Dengan cara ini, kita bisa mendapat nilai input untuk dievaluasi pada pernyataan while. Di dalam perulangan while, kita tempatkan pertanyaan untuk mendapat input dari user di akhir perulangan. Artinya, setelah kita memproses input dari user, kita akan tanyakan lagi kepada user untuk mendapatkan kondisi untuk mengevaluasi kondisi while berikutnya.

Perhatikan juga bahwa ketika 0 dimasukkan, program tidak akan menghitung nilai 0 lagi. Di algoritma sebelumnya, nilai 0 akan ikut dijumlahkan dan n akan bertambah 1, padahal 0 bukan data. Nol hanya berfungsi sebagai sinyal bahwa perulangan harus selesai. Masalah ini sangat amat umum ditemui oleh programmer, karena menghitung satu demi satu ternyata tidak mudah. Untuk itu debugger diperlukan untuk melihat lebih detail apa yang dilakukan oleh komputer.

Kita bisa ubah algoritma di atas menjadi program Java sebagai berikut. (Seperti biasa program ini bisa diunduh dalam bentuk zip file atau di alamat SVN berikut: http://belajarjava.googlecode.com/svn/trunk/RataRata )

package ratarata;

import java.io.*;

public class RataRata {

/**
* @param args
*/
public static void main(String[] args) {
// TODO Auto-generated method stub
double jumlah = 0;
double bilangan = 0;
int n = 0;
BufferedReader br = new BufferedReader(new InputStreamReader(System.in));
String strbilangan = null;

System.out.print("Masukkan bilangan pertama : ");
try {
strbilangan = br.readLine();
} catch (IOException ioe) {
System.out.println("Kesalahan IO, program berhenti");
System.exit(1);
}

// mengubah input menjadi double agar bisa diproses lebih lanjut
bilangan = Double.parseDouble(strbilangan);

while (bilangan != 0) {
jumlah += bilangan; // sama dengan : jumlah = jumlah + bilangan
n++; // sama dengan : n = n+1

// tanya user input
System.out.print("Masukkan bilangan berikutnya (atau 0 untuk mengakhiri) : ");
try {
strbilangan = br.readLine();
} catch (IOException ioe) {
System.out.println("Kesalahan IO, program berhenti");
System.exit(1);
}

// mengubah input menjadi double agar bisa diproses lebih lanjut
bilangan = Double.parseDouble(strbilangan);
}

// hitung rata-rata
double ratarata = jumlah/n;

// cetak hasilnya ke layar
if (n == 0) {
System.out.println("Data kosong, rata-rata tidak bisa dihitung");
} else {
System.out.println("Anda memasukkan " + n + " data");
System.out.println("Rata-rata bilangan yang dimasukkan adalah " + ratarata);
}
}
}

Berikut hasil keluarannya :

Pernyataan do ... while

Kadang-kadang akan lebih mudah menulis perulangan jika penguji perulangan dilakukan di akhir badan perulangan. Dalam hal ini badan perulangan akan dieksekusi terlebih dahulu tanpa memperdulikan apakah suatu kondisi bernilai true atau false. Pengujian dilakukan di akhir setelah suatu kondisi didapat dalam eksekusi perulangan pertama kali.

Pernyataan do ... while pada dasarnya merupakan pernyataan while terbalik, dengan bentuk.

do
perintah
while (suatu_kondisi);

Atau apabila perintah berbentuk blok kumpulan perintah-perintah, bisa juga ditulis dalam bentuk

do {
perintah-perintah
} while (suatu_kondisi);

Perlu diingat bahwa pernyataan do ... while diakhiri dengan tanda ; di akhir while.

Contoh sederhana adalah program bermain game, di mana game akan menanyakan apakah user ingin bermain lagi.

do {
main game
tanya user apakah ingin main lagi
} while (user menjawab ya);

Jika suatu saat Anda harus menulis kondisi pada pernyataan while seperti ini while (jawaban == true), Anda bisa mengganti pernyataan ini menjadi while (jawaban). Menguji apakah jawaban sama dengan true sama artinya dengan melihat apakah jawaban berisi "true".

Demikian juga dengan while (jawaban == false), bisa diganti dengan while (!jawaban). Seperti dijelaskan pada bab tentang operator boolean, operator ! membalik isi dari boolean, misalnya dari true menjadi false atau sebaliknya. Dengan menuliskan while (!jawaban) berarti sama dengan menguji apakah jawaban berisi false.

Pernyataan do ... while memberikan keleluasaan kepada Anda untuk berekspresi dengan lebih lugas. Sebenarnya, untuk memecahkan suatu masalah dengan perulangan do ... while juga bisa diekspresikan dengan perintah while, demikian juga sebaliknya.

do
perintah
while (suatu_kondisi);

bisa dituliskan dalam bentuk

perintah
while (suatu_kondisi)
perintah

Demikian juga dengan

while (suatu_kondisi)
perintah

bisa juga dituliskan dalam bentuk

if (suatu_kondisi) {
do {
perintah
while (suatu_kondisi);
}

tanpa merubah aliran program sama sekali.

Pernyataan break dan continue

Pernyataan while dan do ... while menguji kondisi di awal atau di akhir badan perulangan. Pengujian bisa juga dilakukan di tengah-tengah badan perulangan, kemudian memerintahkan program untuk keluar dari badan perulangan saat itu juga. Caranya dengan menggunakan perintah

break, sehingga program seperti

while (suatu_kondisi)
perintah

bisa ditulis dalam bentuk

while (true)
perintah
if (!suatu_kondisi)
break;


Apa makna dari program di atas? while (true)

artinya memerintahkan program untuk melakukan perulangan selamanya, karena true tidak akan berubah. Di tengah-tengah program, kita uji apakah suatu_kondisi bernilai false. Jika ya, maka perintah break akan dieksekusi yang menyebabkan program keluar dari badan perulangan ke perintah berikutnya di luar badan perulangan.

Kadang-kadang gaya penulisan ini lebih masuk akal ketimbang gaya penulisan baku seperti while atau do ... while, tapi tentu saja ini tergantung dari cara pikir masing-masing programmer dan juga masalah yang akan dipecahkan.

Pernyataan while atau do ... while dapat dibuat bertingkat, misalnya membuat blok while dalam blok while.

while (suatu_kondisi) {
perintah
while (kondisi_lain) {
perintah_lain
while (kondisi_lain_lagi) {
perintah_baru
}
}
}

Apabila perintah break diberikan, maka program akan keluar dari perulangan yang berada persis di atasnya. Misalnya, apabila perintah break diberikan setelah perintah_lain maka program akan keluar dari dalam perulangan while (kondisi_lain).

Perlu diingan juga apabila perintah break diberikan di dalam pernyataan if, maka program akan keluar dari perulangan yang persis di atasnya.

Selain perintah break yang secara langsung menghentikan perulangan, perintah continue digunakan untuk menghentikan operasi saat itu, mengabaikan perintah hingga perulangan berakhir, kemudian kembali kepada perintah while lagi. Misalnya,

while (suatu_kondisi) {
perintah
continue;
perintah_lagi
perintah_lain_lagi
}

Perulangan akan menjalankan perintah, mengabaikan perintah_lagi dan perintah_lain_lagi, kemudian kembali kepada pernyataan while untuk mengevaluasi apakah suatu_kondisi bernilai true. Jika ya perulangan akan diteruskan. Tetapi karena ada perintah continue, artinya selama perulangan tersebut berjalan, perintah_lagi dan perintah_lain_lagi tidak akan pernah dieksekusi

Blok, Perulangan, dan Percabangan JAVA



Kemampuan suatu program untuk melakukan tugas kompleks dilakukan dengan menggabungkan perintah sederhana menjadi struktur kontrol. Dalam bahasa Java, ada 6 struktur tersebut, yaitu blok, perulangan while, perulangan do ... while, perulangan for, pernyataan if, dan pernyataan switch.

Masing-masing struktur ini sebetulnya merupakan pernyataan tunggal yang berdiri dengan sendirinya, tetapi di dalamnya terdiri dari satu atau lebih perintah sehingga keseluruhannya menjadi suatu struktur perintah.

Blok

Blok adalah pernyataan sederhana yang dimulai dengan { dan diakhiri dengan }. Tujuannya untuk mengelompokkan beberapa perintah sehingga lebih dimengerti. Misalnya

{
perintah
}

Pernyataan blok biasanya terdapat dalam struktur kontrol, tetapi sebetulnya tanpa struktur kontrol pun, blok tetap berlaku. Contoh sederhana penggunaan blok ini adalah dalam subrutin main() yang kita lakukan pada contoh-contoh sebelumnya.

Berikut ini adalah 2 contoh penggunaan blok.

{
System.out.println("Hallo");
System.out.println("Dunia");
}

{ // blok ini digunakan untuk menukar isi variable x dan y
int temp;
temp = x;
x = y;
y = temp;
}

Pada blok kedua, kita mendeklarasikan variable baru temp. Dalam blok kedua ini, variabel apapun yang dideklarasikan tidak akan dapat diakses dari luar blok ini. Variabel ini disebut variabel lokal, karena hanya bisa diakses dari dalam blok.

Ketika komputer menjalankan program ini, komputer akan mempersiapkan memori untuk menyimpan variabel yang dideklarasikan di dalam blok ini. Ketika blok ini selesai dijalankan, komputer akan melepas memori yang digunakan dalam blok ini untuk digunakan oleh bagian program lain.

Konsep "scope" atau jangkauan pada konsep pemrograman, mengacu pada bisa atau tidaknya suatu variabel dilihat oleh bagian program lain. Jangkauan suatu variabel menyatakan di bagian mana variabel ini valid atau dengan kata lain bisa diakses. Jangkauan variabel dalam suatu blok terbatas hanya pada blok tersebut.

Blok sendiri sebetulnya bukan merupakan struktur kontrol. Program akan berjalan seperti biasa dari atas kebawah seperti biasa. Secara umum struktur kontrol dibagi menjadi 2 bagian, yaitu : perulangan dan percabangan.

Perulangan

Sebagai contoh untuk membahas tentang perulangan, kita lihat pernyataan while, yang memiliki bentuk seperti

while (suatu_kondisi) {
perintah
}

Semantik pada pernyataan while tersebut adalah sebagai berikut. Ketika komputer sampai pada pernyataan while, komputer akan melakukan perhitungan pada suatu_kondisi. Apabila suatu_kondisi bernilai true, blok yang berisi perintah akan dilakukan. Setelah komputer sampai pada bagian akhir blok, komputer akan menghitung kembali suatu_kondisi. Jika masih bernilai true, maka blok tersebut akan dieksekusi, dan jika tidak, program akan melompat ke bagian program berikutnya setelah blok berakhir. Atau dengan kata lain, jika suatu_kondisi bernilai false, blok perintah tidak akan dieksekusi.

Berikut ini adalah contoh untuk menulis bilangan 1 hingga 5.

int angka = 1; // inisialisasi variabel, kita mulai dengan mengisi variabel angka dengan 1

while (angka <= 5) {
System.out.println(angka); // cetak isi angka di layar
angka = angka + 1; // tambah angka dengan 1
}

System.out.println("Selesai...");

Variabel angka kita inisialiasi (persiapkan) dan kita isi mula-mula dengan 1. Ketika program sampai pada pernyataan while, program akan mengevaluasi apakah angka <= 5. Pada saat program baru dimulai, angka masih bernilai 1, sehingga pernyataan angka <= 5 bernilai true. Dalam hal ini perintah di dalam blok akan dieksekusi, yaitu mencetak angka ke layar, kemudian menambah angka dengan 1. Sekarang angka bernilai 2.

Setelah sampai pada akhir blok, program akan kembali pada awal pernyataan while. Sekarang angka bernilai 2, dan karena 2 masih kurang dari atau sama dengan 5, program akan kembali mengeksekusi perintah dalam blok. Begitu seterusnya hingga angka bernilai 6. Pada saat ini program akan berhenti melakukan perulangan dan berhenti melakukan eksekusi perintah di dalam blok tersebut, kemudian melakukan perintah berikutnya, yaitu menampilkan kata "Selesai...".

Percabangan

Pernyataan if memperintahkan komputer untuk memilih salah satu aksi yang akan dilakukan, tergantung pada suatu kondisi tertentu. Bentuknya dapat ditulis sebagai berikut

if (suatu_kondisi)
perintah_1;
else
perintah_2;

Perintah_1 dan perintah_2 juga bisa berbentuk blok, sehingga pernyataan di atas dapat ditulis juga sebagai berikut

if (suatu_kondisi) {
perintah_1;
} else {
perintah_2;
}

Ketika komputer sampai pada pernyataan if, komputer akan menghitung apakah suatu_kondisi bernilai true. Jika iya, maka blok perintah berikutnya akan dieksekusi, dalam hal ini perintah_1. Jika tidak, maka blok setelah pernyataan else akan dieksekusi, yaitu perintah_2.

Sebagai contoh, mari kita kembali pada contoh program untuk membalik nilai x dan y, dengan syarat x harus lebih besar dari y. Dalam hal ini, setelah program ini dieksekusi, nilai x akan selalu bernilai lebih kecil dari y, karena jika nilai x lebih besar, nilai x akan ditukar dengan nilai y.

if (x > y) { // jika x lebih besar dari y
// blok ini digunakan untuk menukar isi variable x dan y
int temp;
temp = x;
x = y;
y = temp;
}

Contoh berikut adalah program untuk menentukan apakah suatu bilangan merupakan bilangan genap atau bilangan ganjil. Dengan menggunakan operator %, yaitu sisa pembagian, kita dapat menentukan apabila sisa pembagian suatu bilangan dengan 2 adalah 0, maka bilangan tersebut merupakan bilangan genap. Jika tidak, maka bilangan tersebut adalah bilangan ganjil.

if ((x % 2) == 0) {
System.out.println(x + " adalah bilangan genap");
} else {
System.out.println(x + " adalah bilangan ganjil");
}

Kita akan bahas tentang struktur kontrol di bagian berikutnya. Semoga bagian ini yang merupakan bagian pendahuluan tentang struktur kontrol dapat dimengerti sehingga kita bisa mempelajari konsep yang lebih kompleks lagi.